“Oh kasihku kau
membuat cinta jatuh dari mata dan turun ke hati tawa mu buat aku tersenyum
lagi, oh kasihku kau membuat dunia indah di jalani kuyakini hati kau paling
berarti” cuplikan lagu dari hivi membuat ku perlahan terbang mengkhayal pada
kejadian 3 tahun lalu.
Cinta sejati. Apakah kalian percaya akan itu? Akan "Cinta Sejati"
yang konon katanya dimiliki oleh semua orang? Cinta yang katanya sangat indah
dan menyenangkan? Mitos cinta sejati yang terus menerus melolong dihatiku. Sejak awal mula aku mengenal
dia ratu vienny fitrilya atau yang biasa di panggil viny.
sudah tiga tahun sewaktu kejadian pada hari itu. Kupandangi bingkai biru di tepi tempat tidurku. Aku tersenyum menatap benda yang ada didalam bingkai itu. Mungkin kalian tidak akan pernah bisa menebak apa yang ada di dalam bingkai itu.
Bukan sebuah foto ataupun lukisan. Hanya sebuah kertas lusuh. Kertas catatan PKN yang aku robek dari buku miliknya 2 tahun lalu saat perpisahan SMP. Dia sama sekali tidak tahu aku merobek buku catatanya. Bahkan, mungkin dia tidak mengenalku. Aku hanya satu dari ratusan penggemarnya di sekolah.
***
Dia bukan artis. Dia adalah siswi cantik dan cerdas di sekolahku.
Dia kaya dan pintar dalam bidang seni. Sifatnya yang cuek justru menjadi daya
tarik bagi para kaum adam, termasuk aku. Tapi, bisa dibilang, aku tidak terlalu
menunjukkan diri bahwa aku menyukainya. Terbukti. Aku tidak pernah menyapa
ataupun menegurnya. Mungkin
karena aku terlalu malu untuk menyapanya. Aku hanya menyukainya
lewat diam.
Bahkan, robekan catatan PKN itu aku ambil diam- diam untuk kenang- kenanganku karena aku tahu dia akan melanjutkan study ke London.
Aku kembali tersenyum manis saat melihat robekan catatan itu. Orang bilang, apapun itu, jika memang jodoh, maka dia akan kembali lagi dan lagi. Dan aku percaya dia akan kembali kulihat.
Aku mengeluarkan kertas itu dari bingkainya. Kupeluk- peluk dan kubelai. Ku ajak tertawa dan tersenyum.
Gila. Konyol memang. Setelah puas dengan kegiatanku itu, aku meletakkan kertas itu di atas meja belajarku. Dan...
Syuuuut...
Angin bertiup menerbangkan kertas kenangan itu keluar jendela dan jatuh dipekarangan. Dengan sigap aku keluar rumah dan mengejar kertas itu. Itu adalah satu- satunya milikku yang mampu membuatku mengingatnya.
Saat aku hampir mendapatkanya, angin kembali meniupnya menjauhiku. Argh! Angin ini! Batinku kesal.
Aku kembali mengejar kertas itu. Dan saat aku hampir mendapatkannya kembali...
"Argh!! Sial banget sih?! Malah keinjek lagi!" seruku kesal saat tahu kertas itu di injak seseorang. Orang itu mengambil kertas yang ada di injakannya itu. Aku masih menatap jalanan berdebu dengan kesal.
"Jadi, daritadi kamu ngejar kertas ini ya?" ucap orang itu. Suara yang sangat familiar di telinga ku. Ku tengadahkan kepalaku menatap wajah dari si pemilik suara.
DEG!!!
Di... Diakan? Diakan pemilik kertas itu sebenarnya? Viny. Cewek cantik, keren dan pintar ah perfectlah, tapi... Bagaimana bisa? Ucap ku dalam hati
"Ma... af. Aku ngerobek kertas itu...."
"gapapa kok dhit. Beneran deh gapapa. Karena, aku juga udah foto kamu diam- diam waktu itu." ucap nya padaku.
“Dia... Tau
namaku? foto?! Diam- diam?" akupun agak
tersentak kaget mendengar ucapan itu keluar dari mulutnya
"Lebih baik, kita nostalgianya ditaman aja deh." ucapnya sambil menarik tanganku ke taman.
***
Aku tidak percaya dengan apa yang aku lihat. Fotoku ada dalam dompet Viny?
"Aku dulu suka banget sama kamu dhit. Karena, kamu itu satu- satunya cowok yang gak pernah negur aku. Kamu cuek dan aku suka itu." ucapnya sambil tersenyum.
"Dulu, aku berharap bisa kenal dan pacaran sama kamu. Tapi, dekat kamu aja aku udah gemetaran, apalagi ngobrol sama kamu..." ucap Viny lagi. Lalu dia menatap kembali robekan kertas itu.
"Aku tau kok, kamu ngerobek kertas ini. Cuma aku pura- pura gatau aja. Aku seneng banget waktu kamu robek kertas ini. Karena itu artinya, kamu juga suka sama aku. Iyakan?" ucapnya yang membuatku tersipu malu.
"Ikh... Kok diem aja?" ujarnya.
"aku bingung mau ngomong apa vin..." ucapku tertunduk
"Kamu percaya mitos True Love gak dhit?"
"True Love? Emang ada?" tanyaku.
"mulanya, aku juga gak percaya. Tapi malem ini aku percaya. True Love aku udah aku temuin lagi. Aku suka kamu." ucapnya sambil natap bintang.
“hmmm vin….?"
“apa?” ucapnya pelan
“ini udah jam 12 kan?”
“udah ko, pas banget”
“happy birthday yah, vin will you be my true love?” dengan berani
akupun menyatakan perasaan ini padanya
"yes. I will dhit." Ucap nya sambil tersenyum menatap ku
Ini hari dimana aku merasa seperti hidup
kembali, separuh jiwa ini kembali setelah lama hilang, yap ini cerita ku
tentang apa itu arti cinta sejati
Percaya atau tidak, itulah faktanya. True love akan datang. Sejauh dan sesulit apapun, Cinta Sejati akan mencari jalan lagi dan lagi untuk kita temukan. Jadi jangan pernah ragu untuk mengejar cinta sejati kalian, di dunia ini semuanya mungkin :)
Created
by: Adhityo N
Follow
my twitter: @adhityo_np
Jika anda ingin mengcopy teks ini harap cantum kan
nama pengarang dan sumber. Arigatou J
Bagus, alur cerita nya pas^^
BalasHapusrequest tokohnya Kinal dong~
makasih udah mau mampir, iya kita tampung dulu ya request nya
Hapus