Halaman

Jumat, 05 April 2013

Cinta Sejati (terinspispirasi dari Viny JKT48) [JKT48 Trainee]



“Oh kasihku kau membuat cinta jatuh dari mata dan turun ke hati tawa mu buat aku tersenyum lagi, oh kasihku kau membuat dunia indah di jalani kuyakini hati kau paling berarti” cuplikan lagu dari hivi membuat ku perlahan terbang mengkhayal pada kejadian 3 tahun lalu.


Cinta sejati. Apakah kalian percaya akan itu? Akan "Cinta Sejati" yang konon katanya dimiliki oleh semua orang? Cinta yang katanya sangat indah dan menyenangkan? Mitos cinta sejati yang terus menerus melolong dihatiku. Sejak awal mula aku mengenal dia ratu vienny fitrilya atau yang biasa di panggil viny.


sudah tiga tahun sewaktu kejadian pada hari itu. Kupandangi bingkai biru di tepi tempat tidurku. Aku tersenyum menatap benda yang ada didalam bingkai itu. Mungkin kalian tidak akan pernah bisa menebak apa yang ada di dalam bingkai itu.


Bukan sebuah foto ataupun lukisan. Hanya sebuah kertas lusuh. Kertas catatan PKN yang aku robek dari buku miliknya 2 tahun lalu saat perpisahan SMP. Dia sama sekali tidak tahu aku merobek buku catatanya. Bahkan, mungkin dia tidak mengenalku. Aku hanya satu dari ratusan penggemarnya di sekolah.


***


Dia bukan artis. Dia adalah siswi cantik dan cerdas di sekolahku. Dia kaya dan pintar dalam bidang seni. Sifatnya yang cuek justru menjadi daya tarik bagi para kaum adam, termasuk aku. Tapi, bisa dibilang, aku tidak terlalu menunjukkan diri bahwa aku menyukainya. Terbukti. Aku tidak pernah menyapa ataupun menegurnya. Mungkin karena aku terlalu malu untuk menyapanya. Aku hanya menyukainya lewat diam.


Bahkan, robekan catatan PKN itu aku ambil diam- diam untuk kenang- kenanganku karena aku tahu dia akan melanjutkan study ke L
ondon.


Aku kembali tersenyum manis saat melihat robekan catatan itu. Orang bilang, apapun itu, jika memang jodoh, maka dia akan kembali lagi dan lagi. Dan aku percaya dia akan kembali kulihat.


Aku mengeluarkan kertas itu dari bingkainya. Kupeluk- peluk dan kubelai. Ku ajak tertawa dan tersenyum.


Gila. Konyol memang. Setelah puas dengan kegiatanku itu, aku meletakkan kertas itu di atas meja belajarku. Dan...
Syuuuut...
Angin bertiup menerbangkan kertas kenangan itu keluar jendela dan jatuh dipekarangan. Dengan sigap aku keluar rumah dan mengejar kertas itu. Itu adalah satu- satunya milikku yang mampu membuatku mengingatnya.


Saat aku hampir mendapatkanya, angin kembali meniupnya menjauhiku. Argh! Angin ini! Batinku kesal.


Aku kembali mengejar kertas itu. Dan saat aku hampir mendapatkannya kembali...

"Argh!! Sial banget sih?! Malah keinjek lagi!" seruku kesal saat tahu kertas itu di injak seseorang. Orang itu mengambil kertas yang ada di injakannya itu. Aku masih menatap jalanan berdebu dengan kesal.

"Jadi, daritadi kamu ngejar kertas ini ya?" ucap orang itu. Suara yang
sangat familiar di telinga ku. Ku tengadahkan kepalaku menatap wajah dari si pemilik suara.

DEG!!!

Di... Diakan? Diakan pemilik kertas itu sebenarnya? V
iny. Cewek cantik, keren dan pintar ah perfectlah, tapi... Bagaimana bisa? Ucap ku dalam hati
"Ma... af. Aku ngerobek kertas itu...."

"gapapa kok
dhit. Beneran deh gapapa. Karena, aku juga udah foto kamu diam- diam waktu itu." ucap nya padaku.

Dia... Tau namaku? foto?! Diam- diam?" akupun agak tersentak kaget mendengar ucapan itu keluar dari mulutnya

"Lebih baik, kita nostalgianya ditaman aja deh." ucapnya sambil menarik tanganku ke taman.

***


Aku tidak percaya dengan apa yang aku lihat. Fotoku ada dalam dompet Viny?


"Aku dulu suka banget sama kamu
dhit. Karena, kamu itu satu- satunya cowok yang gak pernah negur aku. Kamu cuek dan aku suka itu." ucapnya sambil tersenyum.

"Dulu, aku berharap bisa kenal dan pacaran sama kamu. Tapi, dekat kamu aja aku udah gemetaran, apalagi ngobrol sama kamu..." ucap Vi
ny lagi. Lalu dia menatap kembali robekan kertas itu.

"Aku tau kok, kamu ngerobek kertas ini. Cuma aku pura- pura gatau aja. Aku seneng banget waktu kamu robek kertas ini. Karena itu artinya, kamu juga suka sama aku. Iyakan?" ucapnya yang membuatku tersipu malu.

"Ikh... Kok diem aja?" ujarnya.

"aku bingung mau ngomong apa
vin..." ucapku tertunduk

"Kamu percaya mitos True Love gak
dhit?"

"True Love? Emang ada?" tanyaku.

"mulanya, aku juga gak percaya. Tapi malem ini aku percaya. True Love aku udah aku temuin lagi. Aku suka kamu." ucapnya sambil natap bintang.

“hmmm vin….?"

“apa?” ucapnya pelan

“ini udah jam 12 kan?”

“udah ko, pas banget”

“happy birthday yah, vin will you be my true love?” dengan berani akupun menyatakan perasaan ini padanya

"yes. I will
dhit." Ucap nya sambil tersenyum menatap ku


Ini hari dimana aku merasa seperti hidup kembali, separuh jiwa ini kembali setelah lama hilang, yap ini cerita ku tentang apa itu arti cinta sejati


Percaya atau tidak, itulah faktanya. True love akan datang. Sejauh dan sesulit apapun, Cinta Sejati akan mencari jalan lagi dan lagi untuk kita temukan.
Jadi jangan pernah ragu untuk mengejar cinta sejati kalian, di dunia ini semuanya mungkin :)





Created by: Adhityo N
Follow my twitter: @adhityo_np

Jika anda ingin mengcopy teks ini harap cantum kan nama pengarang dan sumber. Arigatou J


2 komentar:

  1. Bagus, alur cerita nya pas^^

    request tokohnya Kinal dong~

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih udah mau mampir, iya kita tampung dulu ya request nya

      Hapus